Di sinilah, satu-satunya Kampung Quran di Sumbar berada. Warga di sini punya kebiasaan unik—setiap minggu mereka bergilir dari rumah ke rumah untuk khatam Al-Qur’an dalam satu malam

Satu-satunya, Cahaya Quran dari Kampung Pelosok hutan

Asar Humanity Sumbar
Sumatera Barat| Dibuat 14 Jul 2025

Donasi Terkumpul

RP. 10,206 dari RP. 50,000,000 0%

1 Dermawan

Selesai

Kampung Muaro – Kampung Quran dari Ujung PasamanPernahkah kamu membayangkan ada sebuah kampung kecil di ujung Pasaman, yang setiap minggunya warganya berkumpul, membaca Al-Qur’an, dan khatam dalam satu malam?Pernahkah kamu dengar tentang sebuah tempat di mana anak-anak tumbuh besar sambil menghafal ayat demi ayat, meski lantainya cuma beralas tikar tipis dan Al-Qur’annya terbatas?Itulah Kampung Muaro.

3f14eaf4-41e2-11f0-ae19-822189f90bf7_8FA442E4008833F3.jpg?auto=compress,format&cs=tinysrgb&fm=pjpg

Sebuah kampung sederhana, tapi penuh semangat menjaga cahaya Al-Qur’an.Satu-satunya Kampung Quran di Sumatera BaratKampung Muaro terletak di Nagari Sungai Lolo, Kecamatan Mapat Tunggul Selatan, sekitar 30 km dari pusat kota. Di sinilah, satu-satunya Kampung Quran di Sumbar berada. Warga di sini punya kebiasaan unik—setiap minggu mereka bergilir dari rumah ke rumah untuk khatam Al-Qur’an dalam satu malam. Anak-anak, orang tua, bahkan lansia ikut. Dalam suasana yang hangat, mereka menjaga tradisi yang penuh berkah.Pondok Tahfidz yang Penuh SemangatKampung Muaro punya sebuah pondok tahfidz. Meski sederhana, semangat santri-santrinya luar biasa. Hafalan tertinggi di sini sudah mencapai 7 juz, padahal mereka belajar dengan fasilitas yang serba terbatas. Sayangnya, tempat belajar mereka kini sudah sempit. Banyak anak ingin ikut menghafal, tapi tempatnya tak mencukupi.

5bfdae21-41e2-11f0-ae19-822189f90bf7_BD27FAE99C1C5F8C.jpg?auto=compress,format&cs=tinysrgb&fm=pjpg

Mereka Butuh Bantuan KitaWarga berharap ada penambahan tempat belajar, seperti gazebo-gazebo kecil untuk menghafal. Mereka juga butuh tembok pembatas agar suasana belajar lebih tenang, jauh dari gangguan suara kendaraan yang lewat. Bahkan lampu penerangan pun jadi kendala saat kegiatan pengajian malam.Regenerasi yang Terus Tumbuh

4f8b48ba-41e2-11f0-ae19-822189f90bf7_840EF4B7055B66DC.jpg?auto=compress,format&cs=tinysrgb&fm=pjpg

Dari kecil, anak-anak di Kampung Muaro sudah dekat dengan Al-Qur’an. Ini bukan kebetulan. Dukungan masyarakat sangat kuat. Tradisi ini terus diwariskan, agar generasi Qurani terus tumbuh, tak terputus oleh zaman.

  • Anonymous
    Anonymous Donasi RP. 10,206
No results have been found
Campaign Selesai